Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi pada konsep kelas dan objek dan dibuat untuk memenuhi kebutuhan banyak kalangan. Mungkin bagi kalian yang suka memasang aplikasi di handphone, Java tidaklah terdengar asing. Selain itu, ia juga bisa dijalankan di komputer Anda dan mendukung banyak sistem operasi seperti Windows, Mac OS, dan Linux.
Bahasa pemrogaman Java banyak memakai kode atau sintaksis yang mirip dengan bahasa leluhurnya, yakni C dan C++ yang sudah disederhanakan. Ia juga sering dikenal dengan julukan WORA (Write Once Run Anywhere) yang berarti setelah sebuah program dibuat dan dibungkus menjadi aplikasi yang siap jalan (di-compile), maka program tersebut tidak perlu di-compile ulang apabila ingin digunakan di sistem operasi yang berbeda. Misalnya, program Java ini dibuat dan di-compile di sistem operasi Windows, maka ia juga bisa langsung dipakai di sistem operasi Mac atau Linux dengan catatan JVM (Java Virtual Machine) telah telah terpasang.
Java lahir dari projek bernama The Green Project sejak Juni 1991 dan sebenarnya didesain untuk teknologi interaksi televisi. Projek tersebut dijalankan oleh 3 orang, yaitu James Gosling, Mike Sheridan, and Patrick Naughton. Pada awalnya, Java dikenal dengan nama Oak, jenis pohon yang tumbuh di depan pekarangan kantornya Abang Gosling. Namun sayang, telah terjadi perpecahan diantara pendiri projek dan tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Oleh karena nama Oak telah dipakai oleh merek dagang lain, nama ini kemudian digantikan dengan Java. Nama Java sendiri diambil dari nama pulau Jawa di Indonesia (Java dalam bahasa Inggris) yang konon katanya menjadi tempat produksi kopi kesukaan Abang Gosling.
0 comments:
Post a Comment